Setiap kali seorang empu membuat keris, sesuai dengan tata cara baku, dia harus terlebih dahulu mempersiapkan diri secara batin. Dia harus membersihkan jiwa raganya, lahir batin dengan cara berpuasa, mengurangi tidur dan tidur sebentar sesudah tengah malam, berhari-hari melakukan meditasi. Dia dengan khusuk memohon kepada Gusti, Tuhan untuk membuat keris yang bagus dan cocok untuk pemesannya.
Sang Empu juga memohon supaya selama proses pembuatan segalanya berjalan lancar, aman; dia, para pembantunya dan si pemesan supaya selamat dan supaya dia diberi berkah untuk berhasil membuat keris sesuai dengan permintaan pelanggannya. Dia juga akan memohon restu dari gurunya atau almarhum gurunya dalam meditasinya.
Sesudah yakin bahwa dia telah mendapatkan berkah Ilahi, dia juga akan meminta supaya si pemesan juga melakukan tirakatan dengan membersihkan jiwa raganya lahir batin dan berdoa kepada Gusti, Tuhan supaya diperkenankan untuk mempunyai keris baru yang bagus dan cocok. Bila perlu dia juga harus berpuasa untuk beberapa hari. Yang paling penting, selama proses pembuatan keris, dia harus mempunyai pikiran dan hati yang bersih. Empu akan mencatat nama lengkapnya, pekerjaannya, hari, tanggal, bulan dan tahun kelahirannya, bentuk /dapur keris dan pamor keris yang diminta dan tentu saja harapan akan mission kerisnya.
Maklumat tersebut akan dipergunakan oleh Empu untuk mulai pembuatan keris, supaya bisa dibuat keris yang berkualitas. Seperti dalam adat, sesaji tradisional diadakan dan ditaruh dalam besalen dengan tujuan positif untuk mendapatkan berkah dan perlindungan Gusti, Tuhan selama berlangsungnya proses pembuatan keris. Keris apa yang akan dibuat dan apa misi dari keris tersebut, itu tentu disesuaikan dari pekerjaan si pemesan ( tapi ramai di kalangan kita bila menginginkan sesorang empu @ pandai besi @ tukang membuatkannya sebilah keris, terus dinyatakan hasratnya sbg contoh bilahnya dapur pendhowo limo. Sesuai atau tidak pada dirinya, tidak diambil kira. Got money apa bentuk dapur bisa diuruskan!).
Semua orang tentu mempunyai kemauan yang baik, tetapi setiap profesi tentu mempunyai ke-khasan masing-masing.Misalnya ada berbagai profesi seperti : raja, pejabat tinggi negara, birokrat, prajurit, saudagar, petani, executive, diplomat, guru, satpam, dll. Sehingga, kiranya mudah dimengerti bahwa sebuah keris yang bagus untuk seorang pedagang, belum tentu cocok dipakai oleh pegawai negeri sipil (kalau kerja angkat air apa bisa memiliki keris dapur sabuk inten?). Selain enerji spiritual asli yang diciptakan selama proses pembuatan keris, ada pula keris yang “diisi” oleh mahluk halus yang disebut qodam untuk membantu melindungi atau menolong pemilik keris.
Sifat Fisik Keris
Ada Keris Lurus dan Keris Luk. Ada berbagai macam Keris Luk seperti Keris Luk 3, artinya keris dengan belok 3, ada Keris Luk 5, Keris Luk 7, Keris Luk 9 dll. Sebagai contoh :
Keris Lurus melambangkan kepercayaan diri dan mental yang kuat.
Keris Luk 3 melambangkan keberhasilan cita-cita.
Keris Luk 5 melambangkan : dicintai oleh banyak orang.
Keris Luk 7 melambangkan kewibawaan.
Keris Luk 9 melambangkan kewibawaan, kharisme dan kepempiminan.
Keris Luk 11 melambangkan kemampuan untuk mencapai pangkat tinggi.
Keris Luk 13 melambangkan : kehidupan stabil dan tenang.
Antara dapur-dapur yang terkenal :
Sempana artinya mimpi, maksudnya terimalah pengetahuan atau ajaran itu secara bijak.
Tilam Upih adalah untuk mengingatkan : Sebaiknya anda memperlakukan orang lain seperti anda memperlakukan istri anda, artinya dengan baik dan penuh perhatian. Demikian juga perlakuan anda terhadap keris anda, seyogyanya seperti perlakuan kepada istri .
Karno Tinanding . Ini mengingatkan supaya setiap saat orang itu terus belajar untuk menambah ilmu dan ketrampilannya. Didunia ini harus siap berlomba untuk menambah kepandaian. Itulah makna kehidupan, tidak ada yang kalah.
Sabuk Inten adalah permata sangat indah. Untuk menjadi orang yang mulia dan dihormati, anda harus punya budi pekerti luhur, tata krama dan tata susila.
Pandawa Cinarita supaya panca indera tenang dan terkendali baik, anda harus sabar, menyukuri apa yang telah anda dapatkan selama ini.
Jangkung artinya tinggi semampai, maksudnya anda dilindungi dengan baik.
Sang Empu juga memohon supaya selama proses pembuatan segalanya berjalan lancar, aman; dia, para pembantunya dan si pemesan supaya selamat dan supaya dia diberi berkah untuk berhasil membuat keris sesuai dengan permintaan pelanggannya. Dia juga akan memohon restu dari gurunya atau almarhum gurunya dalam meditasinya.
Sesudah yakin bahwa dia telah mendapatkan berkah Ilahi, dia juga akan meminta supaya si pemesan juga melakukan tirakatan dengan membersihkan jiwa raganya lahir batin dan berdoa kepada Gusti, Tuhan supaya diperkenankan untuk mempunyai keris baru yang bagus dan cocok. Bila perlu dia juga harus berpuasa untuk beberapa hari. Yang paling penting, selama proses pembuatan keris, dia harus mempunyai pikiran dan hati yang bersih. Empu akan mencatat nama lengkapnya, pekerjaannya, hari, tanggal, bulan dan tahun kelahirannya, bentuk /dapur keris dan pamor keris yang diminta dan tentu saja harapan akan mission kerisnya.
Maklumat tersebut akan dipergunakan oleh Empu untuk mulai pembuatan keris, supaya bisa dibuat keris yang berkualitas. Seperti dalam adat, sesaji tradisional diadakan dan ditaruh dalam besalen dengan tujuan positif untuk mendapatkan berkah dan perlindungan Gusti, Tuhan selama berlangsungnya proses pembuatan keris. Keris apa yang akan dibuat dan apa misi dari keris tersebut, itu tentu disesuaikan dari pekerjaan si pemesan ( tapi ramai di kalangan kita bila menginginkan sesorang empu @ pandai besi @ tukang membuatkannya sebilah keris, terus dinyatakan hasratnya sbg contoh bilahnya dapur pendhowo limo. Sesuai atau tidak pada dirinya, tidak diambil kira. Got money apa bentuk dapur bisa diuruskan!).
Semua orang tentu mempunyai kemauan yang baik, tetapi setiap profesi tentu mempunyai ke-khasan masing-masing.Misalnya ada berbagai profesi seperti : raja, pejabat tinggi negara, birokrat, prajurit, saudagar, petani, executive, diplomat, guru, satpam, dll. Sehingga, kiranya mudah dimengerti bahwa sebuah keris yang bagus untuk seorang pedagang, belum tentu cocok dipakai oleh pegawai negeri sipil (kalau kerja angkat air apa bisa memiliki keris dapur sabuk inten?). Selain enerji spiritual asli yang diciptakan selama proses pembuatan keris, ada pula keris yang “diisi” oleh mahluk halus yang disebut qodam untuk membantu melindungi atau menolong pemilik keris.
Sifat Fisik Keris
Ada Keris Lurus dan Keris Luk. Ada berbagai macam Keris Luk seperti Keris Luk 3, artinya keris dengan belok 3, ada Keris Luk 5, Keris Luk 7, Keris Luk 9 dll. Sebagai contoh :
Keris Lurus melambangkan kepercayaan diri dan mental yang kuat.
Keris Luk 3 melambangkan keberhasilan cita-cita.
Keris Luk 5 melambangkan : dicintai oleh banyak orang.
Keris Luk 7 melambangkan kewibawaan.
Keris Luk 9 melambangkan kewibawaan, kharisme dan kepempiminan.
Keris Luk 11 melambangkan kemampuan untuk mencapai pangkat tinggi.
Keris Luk 13 melambangkan : kehidupan stabil dan tenang.
Antara dapur-dapur yang terkenal :
Sempana artinya mimpi, maksudnya terimalah pengetahuan atau ajaran itu secara bijak.
Tilam Upih adalah untuk mengingatkan : Sebaiknya anda memperlakukan orang lain seperti anda memperlakukan istri anda, artinya dengan baik dan penuh perhatian. Demikian juga perlakuan anda terhadap keris anda, seyogyanya seperti perlakuan kepada istri .
Karno Tinanding . Ini mengingatkan supaya setiap saat orang itu terus belajar untuk menambah ilmu dan ketrampilannya. Didunia ini harus siap berlomba untuk menambah kepandaian. Itulah makna kehidupan, tidak ada yang kalah.
Sabuk Inten adalah permata sangat indah. Untuk menjadi orang yang mulia dan dihormati, anda harus punya budi pekerti luhur, tata krama dan tata susila.
Pandawa Cinarita supaya panca indera tenang dan terkendali baik, anda harus sabar, menyukuri apa yang telah anda dapatkan selama ini.
Jangkung artinya tinggi semampai, maksudnya anda dilindungi dengan baik.
Petikan : http://kejawen-religion.blogspot.com/2010/07/keris_2788.html
31 comments:
tak ada cerita pasal dapur urubing dilah/damar murub ker bro?
Ada kot..nanti kita carikan..no worries
yang ini sering terjadi kerana tersalah fahaman sang calon pemilik pusaka keris tersebut menjadikan sang empu membabarnya dalam keadaan terpaksa sebagaimana yg berlaku di saat Mpu Madrim membabar pusaka milik Amangkurat Amral (Kyai Margapati - ki jalan kematian).
Atau dalam keadaan masa kini, kononnya uang bisa membeli "empu", maka hasilnya kelak hanya sesuai sbg keris agaman (keris pamir) - bukan pusaka yg sebenarnya
Iya, amat benar ini... maka sang empu khususnya sudah mengerti bhw sekiranya benar2 dibuat "PUSAKA" dgn dapor atau pamor yg diminta calon pemilik, maka sekiranya dibuat juga mengikut kaedah sepatutnya sebilah pusaka, justru pusaka tersebut malah dgn izinNya akan membawa musibah pula kpd pemiliknya. Maka itu sang Empu menggunakan budibicara menasihati calon pemilik agar menerima jenis dapur/pamor yg sesuai dgn profesi dan kelahirannya. Jika dipaksa juga, maka empu akan membabar dgn separuh hati dan niat utk ageman agar tidak menyusahkan pemiliknya kelak....
calon pemilik seharusnya muhasabah diri dan menyerahkan kpd kebijaksaan sang empu agar pusaka yg bakal diterima insyaAllah membawa kebaikan kpdnya....
wallahua'lam
menarik sekali topiknya.... tumpang baca dulu.... tumpang belajar juga..... agar bisa memahami keris dan kemudian pusaka....
Terima kasih kerana info Tuan H. Berbalik kepada isu Urubing Dilah/damar murub, masih mencari jawapannya. Mungkin ada rahasia kenapa bilah ini dibuat demikian rupa ataupun boleh kita anggap sebagai dapur yg unik?
Byk sgt tumpang menumpang ni tuan QT..tapi silakan. Sekali sekala tertarik juga baca artikel2 dari saudara2 di seberang sana.
siapa penulisnya Kanjeng Dipati Karna??.... bagus sekali bicaranya...
wahhhh!!.... bener2 kejawen penulisnya ya...... apapun satu tulisan yang baik
ini juga tulisan dari sumber yang sama...... menarik sekali.... untuk bacaan.....
"Pada masa kini, hanya ada beberapa empu keris tradisional Seorang empu tradisional, dia hanya mampu membuat 6 atau 7 keris per tahun. Biasanya, mereka itu sudah fully booked. Sehingga bila anda ingin memesan membuat keris kepada empu, harus bersabar menunggu antrian sampai satu atau dua tahun.
Karena permintaan pasar yang cukup tinggi untuk keris, ada sejumlah pembuat keris ( yang tidak masuk kategori Empu), mereka mampu menempa lebih cepat.
Diperlukan kira-kira satu minggu untuk memproduksi sebuah keris. Dibeberapa tempat di Jawa, ada tempat-tempat penempaan dan pembuatan keris dengan produksi masal. Keris-keris itu memenuhi pasar. Kerisnya tidak jelek, sedang kualitasnya. Secara popular, keris semacam ini disebut “keris untuk souvenir”. Dan harganya tentu saja jauh lebih murah dari bikinan Empu."......
http://kejawen-religion.blogspot.com/2010/07/keris_2788.html
sesuatu yang amat jarang berlaku ketika ini..... huhuhuhuhu..... bertambah lagilah puasa dan tirakatan Sang Empu...
alhamdulilah dah punya...
Yang mampu menempa dgn lebih cepat sure ada mesin menempa keris yang canggih kot?
dia juga akan meminta supaya si pemesan juga melakukan tirakatan dengan membersihkan jiwa raganya lahir batin dan berdoa kepada Gusti, Tuhan supaya diperkenankan untuk mempunyai keris baru yang bagus dan cocok. ...
Ramai yang tergolek kalau macam ni....teringat sembang2 malam Jumaat yang lepas..adusss !
lebih kesian lagi kpd sang empu krn terpaksa plak cover tirakatan sang penempah tadi.... maklum, kadang2 org nakal2 cam saya tempah keris..... adusss.... sakit sang empu...huhuhu
Empu Djeno :- mewarisi keahlian membuat keris dari ayahnya, Kyai Empu Supowinangun. Rata-rata, Empu Djeno membuat dua bilah keris dalam setahun."Saya tidak ingin menjadi perajin yang membuat keris dalam dua minggu." - Hanya DUA BILAH DALAM SETAHUN tapi orang kita ???
Djeno adalah jenis empu yang tak berani melanggar urutan pemesan, meski order datang dari pejabat atau pengusaha kaya-raya. Tentu ada pengecualian. "Kalau Ngarso Dalem (Sultan Yogya-Red.) yang memesan, pasti akan saya kerjakan lebih dulu," katanya. Almarhum Sultan Hamengku Buwono IX pernah memesan keris pada 1984 dengan bahan pamor meteorit - KITA BERLAINAN, ADA DUIT ADALAH KERISNYA..CAKAP AJE DAPUR JENIS APA YANG DIKEHENDAKI !
Tradisi lama mewajibkan sejumlah ritual yang mendahului pembuatan keris. Tata cara ini dipegang te-guh oleh Djeno. Dia menjalani laku puasa, membuat sesaji nasi tumpeng dan jajan pasar. "Sajen hanya persyaratan lahir. Yang penting adalah doa yang tak putus kepada Tuhan," kata Djeno, yang bercita-cita mendirikan museum keris. Tradisi lain yang ditaati Djeno adalah pantang menggarap keris pada hari-hari khusus. Umpama, hari pasaran meninggalnya kedua orang tuanya atau hari pasaran penting lainnya. Suatu ketika Djeno lupa pada hari pasaran meninggalnya ibunya. Dia tetap menempa. "Besi yang saya bakar tak menjadi merah membara. Pekerjaan langsung saya hentikan," tuturnya - EMPU @ PANDAI BESI KITA BAGAIMANA PULA ?
Mpu Pandai Daud pula hanya akan memulakan kerja menempa pada hari SELASA yg jatuh pd 14 hb hijrah..... maka itu pd tanggal 14 hb Hijrah yg jatuh pada hari selasa, Mpu Pandai Daud akan mengetuk beberapa keping besi calon keris sbg syarat....dan selepas itu insyaAllah, boleh ditempa pd masa2 ygt lain pula.... katanya pd tahun ini, tiada 14hb Hijrah yg jatuh pada hari Selasa....huhuhuu
Macam aku, ada duit aku sambar aje tidak kira dapur jenis apa janji aku minat. So bila nak menempa bilah dgn Pendhowo Limo, tk berani nak minta dengan sewenang-wenangnya kerana empu lbh mengetahui akan karekter @ keperibadian pada bilah yang bakal dijadikan pusaka. Takut nanti bila dah dapat, rupernya2 bilah agam aje sebab kita minta yang bukan sebenarnya sifat kita...alahai..!
Terlepaslah Pandai Saras gua bro....huhuhuhu!
tak terlepas bro.... tahun lepas memang Mpu Pandai Daud dah pun mengetuk beberapa keping besi pd tanggal 14 hijrah hari selasa..... so, besi tersebut boleh digunakan utk tempahan org tahun ini.... that's the general idea....
cuma atas kedatangan teman2 dari temasik tempohhari, maka que utk meminta bantuan beliau membuatkan keris kita mungkin tak dapat dipenuhi sehingga tahun depan.... begitulah dengar ceritanya
Fahamlah gua bro..thanks
sembang2 kosong aja Tuannnn.... huhuhhu
tahniah Tuannnn..... redhalah dengan yang 'seadanya'.....
kalau tetiba jer seseorang mendapat sebilah pusaka berdapur sempana lajer, pamor gondoruwo macamana plak bro?
la kalau itu sudah jatahnya.... ya tak apa2lah.... terima aja......
Gua tk kisah kalau itu rezeki gua. Bro pun tahu gua tidak memilih..kalau bilah tu memilih gua, kita terima seadanya..!
Itulah sebaiknya.........!
tahniah Tuannnn...
korang jangan banyak cakap..aku tengat tirakat ni..pasal nak cover yg jumaat lepas punya pasal...nak masuk 3K dah..lagi 7K...
Tidak mengapa kerana maharnya mengikut KEMAMPUAN tuan punya diri....hehehehehehehe !
gullppppp!.... hahahaha
Post a Comment